Friday, May 21, 2010

Gubernur DKI Beri Penghargaan Siswa Berprestasi

Apakah Anda pernah merasa seperti Anda tahu hanya cukup tentang cheat menjadi berbahaya? Mari kita lihat apakah kita dapat mengisi sebagian dari celah dengan info terbaru dari cheat ahli.
Informasi tentang cheat disajikan di sini akan melakukan salah satu dari dua hal: baik itu akan memperkuat apa yang anda ketahui tentang cheat atau akan mengajari Anda sesuatu yang baru. Keduanya hasil yang baik.

JAKARTA--MI: Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo memberi penghargaan bagi pelajar yang meraih nilai Ujian Nasional (UN) tertinggi di tingkat SMP, SMA, dan SMK tahun pelajaran (TA) 2009/2010. Penghargaan juga diberikan kepada juara dalam lomba olimpiade matematika dan fisika tingkat SD dan SMA. Sebanyak 14 siswa yang mendapatkan penghargaan, empat di antaranya siswa pemenang olimpiade fisika dan matematika dan 10 siswa nilai tertinggi UN SMP, SMA/SMK. Mereka mendapatkan hadiah masing-masing sebuah laptop buatan SMKN 26, Jakarta Selatan.

Siswa yang mendapatkan penghargaan dari Gubernur di Balai Kota DKI, Jumat (21/5) yaitu tiga siswa SD peraih medali pada Intenational Mathematics and Science Olympiad for Primary School 2009 ke-VI, antara lain, Agasha Kareef Ratam dari SD Al Azhar, meraih medali emas untuk Best Exploration, Stanley Orlando dari SD Santa Ursula meraih medali emas, dan M Irfan Kusdhany dari SDN Menteng 01 meraih perunggu. Sedangkan  juara Olimpiade Fisika Asia yaitu Kevin Soedyatmiko dari SMAN 12 Jakarta.

Foke panggilan akrab Fauzi Bowo menambahkan, penghargaan juga diberikan kepada 10 siswa peraih nilai UN tertinggi untuk tingkat SMP. Mereka adalah Syifasari Dien Nabila dari SMPN 30 Jakarta dengan nilai UN 39,30.

Syifasari juga merupakan peringkat kedua nasional nilai tertinggi UN. Rekannya Nani Marli dari SMP Tarakanita 3 dengan nilai UN 39,35.

Gubernur menambahkan, untuk tingkat SMA bidang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), nilai UN tertinggi diraih Cicilia Susanty dari SMA Penabur I dengan nilai 56,90 dan Idham Hafizh dari SMAN 28 dengan nilai 56,80. Sedang bidang Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), nilai tertinggi diraih Mahes dari SMA Mahatma Gandhi dengan nilai 54,45 dan Monica Devina dari SMAN 61 dengan nilai 54,10. Kalau bidang Bahasa, nilai UN tertinggi diraih Margareth dari SMA Santa Ursula dengan nilai tertinggi 51,80 dan Retno Putri Utami dari SMAN 33 dengan nilai 51,40.

Untuk tingkat SMK, nilai tertinggi UN diraih Stevanus dari SMK Strada I dengan nilai 46,71 dan Budi Prasetyo dari SMKN 25 Jakarta dengan nilai 46,55, jelas Foke.

Gubernur mengatakan, prestasi yang diraih ke-14 siswa tersebut merupakan kebanggaan bagi Pemprov DKI. Peristiwa ini mengulang kembali kenangan manis yang pernah diraih Fauzi Bowo saat menempuh pendidikan SMA Kanisius.

''Saya teringat 45 tahun lalu, saya juga pernah mendapat penghargaan seperti ini sebagai lulusan terbaik pada waktu itu. Dan sekarang saya sudah menjadi Gubernur,'' kata Foke saat memberikan penghargaan pada siswa SMP, SMA, dan SMK dengan hasil UN tertinggi serta siswa yang berhasil juara pada Oliampiade Fisika Tingkat Asia 2010.

Menurut dia, merupakan kebanggaan dan kebahagiaan tersendiri menjadi pelajar yang cerdas dan pandai. Namun, memiliki kecerdasan dan kepandaian tidaklah cukup untuk menjadi seorang pemimpin yang baik dan visioner. Tapi pelajar juga harus memiliki rasa tanggung jawab tinggi dan memiliki kepekaan sosial yang dibutuhkan untuk menjadi pimpinan yang baik dan efektif. Bahkan bisa melihat apa yang diperlukan bangsa dan diberikan kepada masyarakat.

''Orang cerdas dan pandai mampu memajukan bangsa Indonesia dan masyarakat Jakarta, sehingga memiliki martabat yang tinggi serta diakui dunia internasional,'' ujar Foke. (Ssr/OL-03)

























Tentu saja, tidak mungkin untuk meletakkan segala sesuatu tentang cheat menjadi hanya satu artikel. Tetapi Anda tidak dapat menyangkal bahwa Anda baru saja menambahkan pemahaman Anda tentang cheat, dan itu menghabiskan waktu dengan baik.

No comments:

Post a Comment