INILAH.COM, Durban - Laga kedua Grup D, Jerman melawan Australia di Stadion Durban, Senin dini hari nanti. Siapakah yang akan tersenyum, skuad Joachim Low atau Pim Verbeek? Kita tunggu! Jerman sudah pasti difavoritkan di grup ini ketimbang Serbia yang melawan Ghana, namun melawan Australia, banyak rintangan yang harus dihadapi Der Panzer. The Socceroos, ingin mengulang sukses mereka di Piala Dunia 2006, dimana bersama Ghana mereka bisa lolos dari fase penyisihan grup. Seberapa besar kans Jerman menggulung Australia di Stadion Durban, alangkah baiknya simak analisa INILAH.COM seputar laga ini. Jerman, memang kehilangan Michael Ballack karena cedera, tapi percampuran pemain yang berpengalaman dan pemain bertalenta muda membuat Jerman layak tampil di setiap Piala Dunia digelar. Jerman merupakan stereotip tim yang terorganisir dengan bagus, dan bertahan dengan sangat elegan. Per Metesacker dan Christoph Metzelder di belakang, sepertinya Australia akan kebingungan membuka pertahanan Manuel Nueur. Juga masih ada Philip Lahm, bek sekaligus winger yang atraktif yang mampu beroperasi hingga ke depan daerah pertahanan lawan. Kehilangan Ballack memang menjadi pukulan telak bagi Jerman, tapi di tengah masih ada Bastian Schweinsteiger, yang akan dibantu pemain muda, Sami Khedira dan Mesut Osil. Tiga pemain ini menjadi kunci untuk membuka pertahanan Australia. Di depan, ada Miroslave Klose, pemain yang berpengalaman, di level internasional bersama Jerman ini tidak diragukan lagi. Di pundak Klose, semua asa berada meski usianya tidak muda lagi. Jika Anda bola fakta adalah out-of-date, bagaimana itu mempengaruhi tindakan dan keputusan Anda? Pastikan Anda tidak membiarkan penting bola informasi slip oleh Anda.
Tapi Low masih memiliki Stefan Kiesling dan Cacau, jika Klose terlihat kelelahan, Low harus segera menarik keluar dan memasukkan Kiesling atau Cacau. Asianbookie.com memberikan asian handicap untuk laga ini 0:1, cukup besar, Australia diremehkan, dan menariknya, kalangan petaruh memilih Jerman yang akan memenangkan laga ini. Hal ini wajar, Jerman di atas kertas lebih unggul dibandingkan Australia meski Australia tidak boleh diremehkan begitu saja. Kejutan bisa saja terjadi di Durban. Di sisi lain, skuad Verbeek di belakang akan mengandalkan Luke Wilshire, Craig Moore, Lucas Neill dan Scott Chipperfield dengan tradisi formasi empat pemain di belakang. Sayangnya ketika laga persahabatan melawan Amerika Serikat, lini belakang Australia sering banyak melakukan kesalahan dan ini menjadi bumerang bagi mereka. Lini tengah, biasanya Australia memainkan lima pemain, Vinnie Grella dan Jason Cullina akan menjadi gelandang jangkar di laga melawan Jerman. Tim Cahill masih dibekap cedera, tapi dia menyatakan akan tampil di laga ini. Dua pemain lainnya adalah Marco Bresiano dan Brett Emerton jika fit, tapi sepertinya Verbeek akan memberikan kesempatan bagi Emerton tampil membuktikan kemampuannya. Di lini depan, Josh Kennedy akan menjadi tumpuan di saat Harry Kewell masih belum fit jelang laga ini. Kennedy harus bisa mengalakan barisan belakang Jerman yang terkenal rajin dan disiplin. Lalu, prediksinya? Australia sudah pasti akan kerepotan untuk mencetak gol di laga ini. Mereka kedodoran ketika melawan Denmark di laga pemanasan bahkan ketika melawan Selandia Baru. Australia memang tampil buruk di babak pertama ketika melawan AS, tapi di babak kedua, mereka bermain lebih terbuka, tapi ini Piala Dunia, berbeda dengan laga pemanasan. Sarannya, pilih Jerman yang akan menyerang pertahanan Australia, mereka mengincar kemenangan dan enggan berbagi poin. Bursa taruhan utama Jerman kemungkinan akan memenangkan laga ini pada 2.00 seperti yang ditawarkan bet365.[*/]
Tapi Low masih memiliki Stefan Kiesling dan Cacau, jika Klose terlihat kelelahan, Low harus segera menarik keluar dan memasukkan Kiesling atau Cacau. Asianbookie.com memberikan asian handicap untuk laga ini 0:1, cukup besar, Australia diremehkan, dan menariknya, kalangan petaruh memilih Jerman yang akan memenangkan laga ini. Hal ini wajar, Jerman di atas kertas lebih unggul dibandingkan Australia meski Australia tidak boleh diremehkan begitu saja. Kejutan bisa saja terjadi di Durban. Di sisi lain, skuad Verbeek di belakang akan mengandalkan Luke Wilshire, Craig Moore, Lucas Neill dan Scott Chipperfield dengan tradisi formasi empat pemain di belakang. Sayangnya ketika laga persahabatan melawan Amerika Serikat, lini belakang Australia sering banyak melakukan kesalahan dan ini menjadi bumerang bagi mereka. Lini tengah, biasanya Australia memainkan lima pemain, Vinnie Grella dan Jason Cullina akan menjadi gelandang jangkar di laga melawan Jerman. Tim Cahill masih dibekap cedera, tapi dia menyatakan akan tampil di laga ini. Dua pemain lainnya adalah Marco Bresiano dan Brett Emerton jika fit, tapi sepertinya Verbeek akan memberikan kesempatan bagi Emerton tampil membuktikan kemampuannya. Di lini depan, Josh Kennedy akan menjadi tumpuan di saat Harry Kewell masih belum fit jelang laga ini. Kennedy harus bisa mengalakan barisan belakang Jerman yang terkenal rajin dan disiplin. Lalu, prediksinya? Australia sudah pasti akan kerepotan untuk mencetak gol di laga ini. Mereka kedodoran ketika melawan Denmark di laga pemanasan bahkan ketika melawan Selandia Baru. Australia memang tampil buruk di babak pertama ketika melawan AS, tapi di babak kedua, mereka bermain lebih terbuka, tapi ini Piala Dunia, berbeda dengan laga pemanasan. Sarannya, pilih Jerman yang akan menyerang pertahanan Australia, mereka mengincar kemenangan dan enggan berbagi poin. Bursa taruhan utama Jerman kemungkinan akan memenangkan laga ini pada 2.00 seperti yang ditawarkan bet365.[*/]
No comments:
Post a Comment