Thursday, June 17, 2010

Main Terbuka, Korsel Jadi Santapan Argentina!

Apakah Anda ingin mencari tahu apa yang mereka-in-the-tahu telah mengatakan tentang berita bola? Informasi dalam artikel di bawah ini berasal langsung dari informasi baik pakar-pakar dengan pengetahuan khusus tentang berita bola.
VIVAnews - Korea Selatan tampil terbuka saat menaklukkan Yunani 2-0 pada penyisihan Grup B Piala Dunia 2010. Namun strategi ini akan menjadi bumerang saat bertemu Argentina sore ini .

Demikian prediksi pelatih Persipura, Jacksen F Tiago saat dihubungi VIVAnews, Kamis, 17 Juni 2010. Menurutnya, permainan terbuka akan jadi santapan Tim Tango yang memiliki kualitas serangan di atas Korea Selatan.

"Argentina berbeda dengan Yunani. Argentina punya pemain-pemain yang dengan skill yang cukup bagus. Mereka juga andal dalam bola-bola mati," kata Jacksen.

"Kalau Korsel tetap mengandalkan permainan seperti lawan Yunani, mereka akan jadi makanan empuk bagi pemain-pemain Argentina," tambahnya.

Mudah-mudahan informasi yang disajikan sejauh ini telah berlaku. Anda mungkin juga ingin mempertimbangkan berikut ini:

Korsel memang tampil luar biasa saat bertemu dengan juara Eropa 2004, Yunani. Pasukan Taeguk tampil sangat agresif dan berani menekan lawan lewat serangan-serangannya.

Korsel juga tertolong dengan permainan Yunani yang kurang berkembang. Serangan Negeri Seribu Dewa itu tidak terorganisir dengan baik. Umpan-umpan bola atas memanfaatkan postur tubuh pemain-pemainnya juga tidak optimal.

"Untuk menghadapi Argentina, Korsel harus berlajar bertahan dari Korea Utara. Pertahanan mereka (Korut) saat bertemu Brasil sangat rapi dan sulit ditembus. Kalau tidak, Korsel bakal sulit bertahan," kata Jacksen.

Mengenai tim Argentina, Jacksen menilai Lionel Messi juga berpotensi jadi bumerang. Pasalnya, pemain terbaik FIFA 2009 itu terlalu diandalkan dalam setiap serangan Tim Tango.

"Punya pemain yang sangat menonjol dalam sebuah tim sebenarnya tidak baik. Lihat saja, tim-tim yang selama ini mampu mematikan pergerakan Messi selalu membuat Argentina kewalahan," kata Jakcsen.

"Ini juga terjadi dengan Portugal yang terlalu mengandalkan Ronaldo. Jadi untuk mematikan serangan Argentina, Korsel sebaiknya bisa mematikan pergerakan Messi," pungkas pelatih asal Brasil itu.

¢ VIVAnews
Kadang-kadang sulit untuk memilah-milah semua detail yang berkaitan dengan subjek ini, tapi aku positif Anda tidak akan kesulitan untuk memahami informasi yang disajikan di atas.

No comments:

Post a Comment