Sejujurnya, satu-satunya perbedaan antara Anda dan cheat ahli adalah waktu. Jika Anda akan berinvestasi sedikit lebih banyak waktu dalam membaca, Anda akan lebih dekat ke status ahli ketika datang ke cheat.
JAKARTA--MI: Pemkot Jakarta Barat akan segera mempertemukan perwakilan warga Kampung Bulak dengan pengembang PT Permata Buana.
Sejak Jumat (26/2), warga Kampung Bulak terganggu dengan ditutupnya akses masuk warga yang diduga disengaja oleh PT Permata Buana. Penutupan akses jalan tersebut membuat warga terisolir dan terancam banjir, karena posisi mereka menjadi dibawah badan jalan.
"Kami akan mempertemukan seluruh pihak, mulai pihak pelapor dari warga, pihak terlapor yakni pengembang serta perwakilan kelurahan dan kecamatan," ujar Asisten Pembangunan Dan Lingkungan Hidup Wali kota Jakarta Barat Djunaidi, Senin (15/3)
Menurut Djunaidi, pihaknya mendapat instruksi dari Wali kota Jakarta Barat, Djoko Ramadhan untuk meninjau lokasi tersebut.
"Kami telah mengecek ke lapangan dan mempelajari kasusnya, langkah selanjutnya adalah mempertemukan kedua belah pihak untuk mencari solusi," paparnya.
Sebelumnya, warga RT 007/ 08 Kampung Bulak, Kembangan Utara, Jakarta Barat mengeluhkan pengurukan tanah yang dilakukan beberapa orang tak dikenal pada Jumat (26/2) tengah malam lalu. Pengurukan tanah merah tetinggi 1 meter tersebut menutup jalan yang biasa dilalui warga sehari-hari dan membuat mereka terisolir. (Jui/OL-7)
JAKARTA--MI: Pemkot Jakarta Barat akan segera mempertemukan perwakilan warga Kampung Bulak dengan pengembang PT Permata Buana.
Sejak Jumat (26/2), warga Kampung Bulak terganggu dengan ditutupnya akses masuk warga yang diduga disengaja oleh PT Permata Buana. Penutupan akses jalan tersebut membuat warga terisolir dan terancam banjir, karena posisi mereka menjadi dibawah badan jalan.
"Kami akan mempertemukan seluruh pihak, mulai pihak pelapor dari warga, pihak terlapor yakni pengembang serta perwakilan kelurahan dan kecamatan," ujar Asisten Pembangunan Dan Lingkungan Hidup Wali kota Jakarta Barat Djunaidi, Senin (15/3)
Menurut Djunaidi, pihaknya mendapat instruksi dari Wali kota Jakarta Barat, Djoko Ramadhan untuk meninjau lokasi tersebut.
"Kami telah mengecek ke lapangan dan mempelajari kasusnya, langkah selanjutnya adalah mempertemukan kedua belah pihak untuk mencari solusi," paparnya.
Sebelumnya, warga RT 007/ 08 Kampung Bulak, Kembangan Utara, Jakarta Barat mengeluhkan pengurukan tanah yang dilakukan beberapa orang tak dikenal pada Jumat (26/2) tengah malam lalu. Pengurukan tanah merah tetinggi 1 meter tersebut menutup jalan yang biasa dilalui warga sehari-hari dan membuat mereka terisolir. (Jui/OL-7)
No comments:
Post a Comment