INILAH.COM, Stoke on Trent " Gelandang Stoke City Glenn Whelan menegaskan rekan setimnya, Ryan Shawcross, sangat terpukul usai mematahkan kaki pemain Arsenal Aaron Ramsey. Whelan adalah pemain Stoke pertama yang menghampiri Ramsey usai kejadian horor tersebut. Dan Whelan mengaku Ramsey benar-benar frustrasi setelah mengetahui kaki kanannya patah usai ditekel Shawcross. Dia (Ramsey) sangat frustrasi dan hanya ingin tim medis datang secepatnya. Saya katakan kepada dia untuk memikirkan hal lainnya dan bertahan hingga ambulan tiba dan mereka bisa melakukan tugasnya, ujar Whelan seperti yang dilansir SunSport. Sepertinya informasi baru ditemukan tentang sesuatu setiap hari. Topik dan kata kunci% dari% tidak terkecuali. Jauhkan membaca lebih segar untuk mendapatkan berita tentang bola.
Selalu sulit untuk melihat rekan profesional kesakitan seperti itu. Anda tidak pernah ingin melihatnya. Tapi, saya hanya ingin membuatnya tenang selama mungkin. Saat kondisi seperti itu, pemain kedua tim pasti bersatu, kilah Whelan. Uniknya, Whelan mengaku sampai tidak sadar kalau Shawcross mendapat kartu merah dan sudah tidak berada di lapangan. Whelan yakin Shawcross tidak akan mudah menghilangkan rasa bersalahnya dengan mudah. Dan pemain Repulik Irlandia ini mengaku tidak sempat berbicara dengan Shawcross usai pertandingan. Saya bahkan tidak tahu Ryan (Shawcross) mendapat kartu merah hingga pertandingan dimulai lagi. Saya lebih fokus ke Aaron (Ramsey), papar Whelan. Tapi, ini akan jadi waktu yang sulit bagi Ryan. Dia jelas sangat terpukul. Ketika saya kembali ke ruang ganti dia sudah hilang dan saya tidak punya kesempatan untuk berbicara dengannya saat itu.[bow]
Selalu sulit untuk melihat rekan profesional kesakitan seperti itu. Anda tidak pernah ingin melihatnya. Tapi, saya hanya ingin membuatnya tenang selama mungkin. Saat kondisi seperti itu, pemain kedua tim pasti bersatu, kilah Whelan. Uniknya, Whelan mengaku sampai tidak sadar kalau Shawcross mendapat kartu merah dan sudah tidak berada di lapangan. Whelan yakin Shawcross tidak akan mudah menghilangkan rasa bersalahnya dengan mudah. Dan pemain Repulik Irlandia ini mengaku tidak sempat berbicara dengan Shawcross usai pertandingan. Saya bahkan tidak tahu Ryan (Shawcross) mendapat kartu merah hingga pertandingan dimulai lagi. Saya lebih fokus ke Aaron (Ramsey), papar Whelan. Tapi, ini akan jadi waktu yang sulit bagi Ryan. Dia jelas sangat terpukul. Ketika saya kembali ke ruang ganti dia sudah hilang dan saya tidak punya kesempatan untuk berbicara dengannya saat itu.[bow]